Jangan Jadi Budak Trafik
Myth 1: Traffic is Number One

Jangan Jadi Budak Trafik

Trafik bukan segalanya dalam pemasaran digital. Ukurannya tidak cuma kuantitas, tetapi kualitas. Salah satunya, kualitas trafik berpengaruh pada peningkatan penjualan dan engagement.

OlehBernadinus Adi Pramudita

Digital marketing menjadi tulang punggung bagi banyak bisnis, dengan berbagai strategi yang dirancang untuk menarik perhatian pengguna internet. Salah satu aspek yang sering dianggap sebagai kunci utama kesuksesan pemasaran digital adalah trafik.

 Trafik dimengerti sebagai jumlah pengunjung yang mengakses situs web maupun aplikasi. Masih banyak merek yang merasa bahwa trafik adalah satu-satunya indikator yang penting dalam pemasaran digital. Alasannya, makin tinggi trafiknya, maka makin banyak peluang yang bisa dikonversikan ke penjualan. Namun, apakah trafik menjadi ukuran utama kesuksesan digital marketing?

Jawabannya adalah tidak. Meskipun penting untuk memiliki jumlah pengunjung yang besar, lebih penting lagi adalah kualitas trafik tersebut. Tidak ada gunanya mendapatkan ribuan pengunjung jika mereka tidak tertarik atau tidak relevan dengan produk atau layanan yang ditawarkan.

Faktanya, sebagian besar upaya pemasaran digital sebenarnya bertujuan untuk meningkatkan konversi, alias mengubah peng

Advertise Marketeers Max

MarketeersMAX

Anda harus berlangganan lebih dulu untuk mengakses semua konten premium ini. Apabila Anda sudah berlangganan, silakan klik tombol Login.