Tantangan Keberlanjutan di Era Digital
Tema keberlanjutan masih menjadi bahasan bagi semua kalangan, termasuk bisnis. Tema ini semakin tajam didiskusikan setelah teknologi seperti AI semakin berkembang dan memainkan peranan penting.
Isu mengenai keberlanjutan tengah menjadi fokus utama dalam berbagai forum diskusi terkait tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Konsep Marketing for Good pun semakin banyak diterapkan oleh organisasi dan perusahaan. Di sisi lain, era digital dan kecerdasan buatan (AI) yang terjadi saat ini menciptakan peluang dan tantangan dalam penerapan konsep keberlanjutan.
Melihat situasi yang terjadi saat ini, Guru Pemasaran sekaligus Founder & Chair of MCorp Hermawan Kartajaya mengatakan bahwa pemasaran di era teknologi harus menekankan pada aspek tanggung jawab sosial dan lingkungan yang mengutamakan kejujuran.
Menurutnya, konsep “Marketing for Good” menjadi sangat penting dalam menciptakan merek yang berkomitmen pada keberlanjutan. “Jika Anda over promise dan under delivery, suatu hari pelanggan akan membencimu. Dalam dunia teknologi, risiko ini semakin tinggi, karena teknologi dapat menciptakan ilusi yang memperdaya pelanggan,” ujar Hermawan dalam acara Building Impactful Sustainability Outcomes yang diselenggarakan di Philip Kotler Theater Class, MarkPlus Main Campus, bulan lalu.
Hermawan juga mene