Distributor Kecil yang Mendunia

Distributor Kecil yang Mendunia

Berawal sebagai distributor pada tahun 1991, Kino Indonesia menjelma menjadi salah satu pemain besar dalam industri fast moving consumer good (FMCG). Perusahaan pun bertransformasi melalui keberanian  dalam melakukan ekspansi, menjadi perusahaan publik hingga menembus pasar global. 

OlehRatu Monita Citra

Kalau mendengar kata Kino, apa yang terbesit dalam pikiran Anda? Sebagian dari kita mungkin akan teringat dengan permen. Tidak salah, perusahaan FMCG bernama Kino Indonesia ini memang mengawali perjalanannya lewat produk permen yang begitu disukai anak-anak.

Akan tetapi jauh sebelum itu, semuanya bermula dari keberanian Harry Sanusi dalam menjalani usaha lewat PT Duta Lestari Sentratama sebagai perusahaan distribusi pada awal 1990-an.

Di tengah rutinitas menjalani usahanya dalam mendistribusikan produk, Harry menyadari tak selamanya mereka harus terus menjadi perantara. Menurutnya, harus ada sesuatu yang dibuat, bukan sekadar dijual tapi juga mampu menjawab kebutuhan masyarakat.

Langkah berani pun diambil. Harry memutuskan memproduksi permen yang dikenal bernama Kino Candy pada tahun 1997 dengan mendirikan PT Kino Sentra Industrindo (KSI). Pilihan ini bukan semata soal rasa manis yang disukai semua orang, tetapi karena permen adalah produk sederhana yang bisa menjadi awal eksperimen besar.

0

MarketeersMAX

Anda harus berlangganan lebih dulu untuk mengakses semua konten premium ini. Apabila Anda sudah berlangganan, silakan klik tombol Login.