Konten Yang Menjual
Ilustrasi: Madeline
Today's Target, Tomorrow's Brand

Konten Yang Menjual

Content marketing dibikin untuk mengedukasi dan membangun engagement dengan pelanggan dalam jangka panjang. Meski tidak hard selling, kampanye pemasaran ini diharapkan mampu mendukung target penjualan jangka pendek

OlehDyandramitha Alessandrina

Salah satu bentuk kampanye pemasaran yang sebaiknya masuk dalam marketing plan adalah content marketing. Berbeda dengan advertising yang sifatnya hard selling, content marketing lebih soft selling. Tujuannya untuk mambangun merek di benak pelanggan secara jangka panjang.

Tantangannya saat ini adalah upaya jangka panjang itu mampu mendukung target-target jangka pendek. Kini, perusahaan tidak bisa hanya menciptakan konten yang menarik dan relevan, tetapi juga harus dapat memaksimalkan dampak dari konten tersebut, yaitu penjualan.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Semrush pada tahun 2023, ada tiga tantangan utama dalam content marketing. Menarik prospek berkualitas merek konten merek menjadi tantangan utama, dengan presentasi 45%. Disusul dengan menghasilkan trafik yang cukup sebesar 35%, dan menghasilkan pengembalian investasi atau return on investment (ROI) dan pen

0

MarketeersMAX

Anda harus berlangganan lebih dulu untuk mengakses semua konten premium ini. Apabila Anda sudah berlangganan, silakan klik tombol Login.