Low Budget High Impact
Minimize Budget, Maximize Impact

Low Budget High Impact

Kreativitas pemasar di era sekarang diasah untuk mensiasati minimnya bujet marketing untuk menghasilkan dampak yang besar. Apa saja yang pantas diperhatikan?

OlehTri Kurnia Yunianto, Sigit Kurniawan

Membuat marketing plan merupakan sebuah seni tersendiri bagi pemasar. Lantaran dunia marketing merupakan dunia kreatif, biasanya orang marketing leluasa dalam merancang strategi. Mengeluarkan ide-ide out of the box itu sah-sah saja. Namun, rencana kreatif tersebut haruslah realistis dengan bujet yang terbatas. Dalam keadaan seperti itu, justru orang-orang marketing ditantang untuk lebih kreatif. Di era sekarang dengan teknologi yang semakin canggih, orang marketing bisa lebih mudah mengeksekusi strategi low budget high impact marketing. Artinya, dengan bujet seminim mungkin, merek mampu memperoleh dampak sebesar mungkin.

Biasanya, pihak yang berperan mengontrol bujet adalah bagian keuangan. Bila perencanaan marketing ini dinilai over-budget, orang keuangan pasti akan memberikan peringatan. Karena itu, daripada menghabiskan energi untuk berselisih tentang bujet ini, orang marketing sebaiknya memiliki kecakapan dalam menyusun anggaran pemasaran.

Secara umum, marketing budget melingkupi beberapa aspek, seperti advertising <

0

MarketeersMAX

Anda harus berlangganan lebih dulu untuk mengakses semua konten premium ini. Apabila Anda sudah berlangganan, silakan klik tombol Login.